MAKNA MASJID RAYA SHAFUL KHAIRAAT BAGI GUBERNUR ABDUL GHANI KASUBA

Sofifi _ Masjid Raya Shaful Khairaat yang berdiri megah di Pusat Kota Sofifi, Ibu Kota Provinsi Maluku Utara, akan segera diresmikan pada Jumat, Tgl. 15 Oktober 2021 mendatang. Dan direncanakan akan diresmikan oleh Wakil Presiden RI, KH.  Maruf Amin.

“Insyaallah rencana hari jumat, kemungkinan Pak Wapres yang resmikan,” ungkap Gubernur Maluku Utara, KH. Abdul Ghani Kasuba, Senin (11/10/2021).

Sebagai venue utama pelaksanan STQ Nasional XXVI, Masjid Raya Shaful Khairaat mendapat perhatian serius dari orang nomor satu di Maluku Utara itu.  Pasalnya, dalam sehari gubernur nyaris dua hingga tiga kali turun langsung memantau pelaksanan pembangunan masjid yang megah ini.

“Bagi saya masjid ini sangat bermakna besar, dari namanya Shaful Khairaat yang artinya barisan orang-orang baik atau barisan kebaikan, mudah –mudahan siapa saja yang berada di situ termasuk dalam kebaikan,” terang Gubernur.

Tak hanya itu, gubernur juga menerjemahkan desain eksterior masjid yang menampilkan Salawaku sebagai prisai tradisonal orang Maluku Utara, yang terpampang besar di depan masjid, kini sudah menjadi Ikon Kota Sofifi bahkan Maluku Utara.

“Salawaku itu alat perang orang Maluku Utara untuk mengusir penjajah, perang memperjuangkan kemerdekan dari penjajah adalah jihad,” tegasnya.

Patut diketahui, peletakan batu pertama masjid ini dilakukan langsung oleh oleh Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo pada hari Jumat, 8 Mei 2015 lalu.  Di atas tanah dengan luas lahan kurang lebih 5 hektar, pembangunan Masjid Raya Sofifi ini menghabiskan anggaran hingga Rp 88.863.000.000 (data LP3S Provinsi Maluku Utara tahun 2021).

Kini Masjid Raya Shaful Khairaat telah rampung dibangun hingga 98 persen, cahayanya menerangi jantung Ibukota Provinsi Maluku Utara, dan siap menyambut orang-orang pilihan, para penghafal Al-Quran dan Hadits Nabi yang mulia, juga akan segera terdengar suara indah dari para Qori dan Qori’ah, yang mampu menyejukkan Kota Sofifi dan sekitarnya. (*/red.)